- Bahan makanan adalah penting untuk kehidupan manusia
- Nafsu manusia tak dapat ditahan.
Malthus juga mengatakan bahwa
pertumbuhan penduduk jauh lebih cepat dari bahan makanan. Akibatnya pada
suatu saat akan terjadi perbedaan yang besar antara penduduk dan
kebutuhan hidup.
Dalil yang dikemukakan Malthus yaitu
bahwa jumlah penduduk cenderung untuk meningkat secara geometris (deret
ukur), sedangkan kebutuhan hidup riil dapat meningkat secara arismatik
(deret hitung).
Menurut pendapat Malthus ada faktor-faktor pencegah yang
dapat mengurangi kegoncangan dan kepincangan terhadap perbandingan
antara penduduk dan manusia yaitu dengan jalan :
Preventive checks
Yaitu faktor-faktor yang dapat
menghambat jumlah kelahiran yang lazimnya dinamakan moral restraint.
Termasuk didalamnya antara lain :
- Penundaan masa perkawinan
- Mengendalikan hawa nafsu
- Pantangan kawin
Positive checks
Yaitu faktor-faktor yang menyebabkan bertambahnya kematian, termasuk di dalamnya antara lain :
- Bencana Alam
- Wabah penyakit
- Kejahatan
- Peperangan
Positive checks biasanya dapat menurunkan kelahiran pada negara-negara yang belum maju.
Teori yang dikemukakan Malthus terdapat beberapa kelemahan antara lain :
- Malthus tidak yakin akan hasil preventive cheks.
- Ia tak yakin bahwa ilmu pengetahan dapat mempertinggi produksi bahan makanan dengan cepat.
- Ia tak menyukai adanya orang-orang miskin menjadi beban orang-orang kaya
- Ia tak membenarkan bahwa perkembangan kota-kota merugikan bagi kesehatan dan moral dari orang-orang dan mengurangi kekuatan dari negara
Akan tetapi bagaimanapun juga teorinya
menarik perhatian dunia, karena dialah yang mula-mula membahas persoalan
penduduk secara ilmiah. Disamping itu essaynya merupakan methode untuk
menyelesaikan atau perbaikan persoalan penduduk dan merupakan dasar bagi
ilmu-ilmu kependudukan sekarang ini.